fbpx

Pernahkah Anda bertemu atau bahkan berteman dengan seseorang yang selalu tampak senang mendengarkan pendapat dan bersedia menerima masukan dari orang lain? Atau mungkin sebaliknya, Anda bertemu dengan orang yang sangat keras kepala dan menganggap bahwa semua orang di dunia ini harus setuju dengan pendapatnya? Jika Iya, maka Anda telah berkenalan dengan Si Open Minded dan Si Close Minded.

Open minded sendiri berasal dari Bahasa Inggris yang artinya berpikiran terbuka. Sebagaimana sebutannya, orang yang memiliki sifat ini lebih terbuka dari cara berpikirnya. Mereka mau mengakui bahwa pendapat orang lain sama pentingnya dengan pendapatnya sendiri dan mereka mau menerima hal-hal baru di hidupnya dengan senang hati. Lain halnya dengan close minded yang berarti berpikiran tertutup. Mereka cenderung selalu ingin didengar, dipatuhi, dan dimengerti tanpa mau melakukan hal yang sama pada orang lain. Meski orang yang bersifat open minded terdengar lebih menyenangkan, bukan berarti Anda bisa memusuhi orang-orang yang close minded, karena mau bagaimana pun sifat setiap orang berbeda-beda dan ada juga yang disebut sebagai sifat dasar yang sulit diubah.

Pada intinya, kita hanya perlu memahami karakteristik mereka sehingga bisa mengambil sikap yang tepat saat harus berhadapan dengan keduanya di kehidupan sehari-hari, baik itu di lingkungan rumah, sekolah, kampus, ataupun kantor.

 

Karakteristik Open Minded

Orang yang berpikiran terbuka biasanya selalu bertanya mengenai perasaan maupun pandangan orang lain. Menariknya, pertanyaan ini dilontarkan bukan hanya sekadar untuk basa-basi, tapi mereka memang bermaksud untuk mencari tahu. Mereka biasanya memiliki empati yang tinggi sehingga bisa ikut melihat dan merasakan kehidupan dari sudut pandang orang lain. Di dalam diskusi kelompok, bisa saja mereka menyatakan berbagai macam ide dan pendapat, namun saat rekan-rekannya menyangkal atau memiliki pendapat yang berbeda, orang yang berpikiran terbuka akan benar-benar mendengarkannya. Setelah itu mereka akan memikirkannya sendiri dan kembali meminta pendapat orang lain dalam hal mengambil sebuah keputusan.

Umumnya, orang yang memiliki sifat ini memang lebih senang mendengarkan daripada berbicara. Jadi jika seseorang yang tampak pendiam namun pemikirannya terbuka, saat berdiskusi mereka mungkin tidak banyak berpendapat dan seakan mengiyakan segala keputusan orang lain, namun bukan berarti mereka bersikap apatis. Pada dasarnya mereka percaya bahwa pendapat orang lain pun tentu adalah yang terbaik. Jika sampai pada tahap untuk menerapkan suatu ide sebagai hasil diskusi kelompok, mereka pun tidak akan menolak untuk ikut berpartisipasi sebaik mungkin.

 

Karakteristik Close Minded

Berbanding terbalik dengan orang yang berpikiran terbuka. Orang yang berpikiran tertutup cenderung lebih sering berbicara daripada mendengarkan. Di dalam kelompoknya, mereka selalu merasa bahwa mereka adalah orang yang paling tahu segalanya. Jika ada orang yang memberi pendapat atau masukan, mereka selalu mencari celah atau alasan agar pendapat itu salah sehingga pendapat darinya saja yang benar.

Orang ini lebih sering disebut keras kepala dan egois karena mereka paling tidak bisa menerima penolakan atas pendapatnya. Misalnya saja saat melakukan diskusi dan pendapatnya kalah, lalu saat menerapkan ide dan ternyata kelompoknya kesulitan, mereka akan menyalahkan orang lain yang tidak menjalankan idenya. Jika Anda berhadapan dengan orang yang memiliki sifat ini, cobalah untuk memberinya pengertian dan memintanya untuk bisa diajak bekerja sama. Namun jika ia masih tidak bisa berkompromi, biarkan saja. Jangan sampai Anda terbawa emosi yang hanya akan menimbulkan masalah baru di dalam lingkungan kerja tim yang seharusnya berjalan efektif.

Anda termasuk yang mana? Bila Anda termasuk close minded, apakah Anda mau belajar dan berubah supaya Anda menjadi pribadi yang lebih baik? Spirit Khodam dan Amulet dapat membantu Anda bertemu dengan orang-orang yang open minded sehingga bisnis ataupun usaha Anda bisa mendapatkan ide segar baru dan bertumbuh besar. Selain itu dapat juga menjauhkan Anda dari orang-orang yang toxic dan berniat jahat.