Terhindar PHK Akibat COVID-19

Pandemi COVID-19 telah membawa perubahan signifikan dalam berbagai sektor, tak terkecuali sektor ekonomi. Pertumbuhan ekonomi kian melemah karena tingkat produksi di berbagai sektor usaha yang terus menurun. Dampaknya adalah ancaman Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) semakin jelas di depan mata. Kita harus berusaha semaksimal mungkin supaya terhindar PHK akibat COVID-19.

Penurunan jumlah produksi akan berdampak pada jumlah keuntungan yang didapat sehingga perusahaan harus berupaya untuk menyeimbangkan neraca keuangan mereka, dan PHK merupakan salah satu solusi untuk mengurangi beban biaya yang harus dikeluarkan perusahaan.

Nah, bagi Anda yang masih bekerja di perusahaan maupun tempat lain, tidak ada salahnya bagi Anda untuk mengantisipasi sedini mungkin supaya ancaman PHK tidak terjadi pada pekerjaanmu. Bahkan, sebisa mungkin kita harus terhindar PHK akibat COVID-19.

Berikut beberapa tips yang dapat dilakukan supaya kita mampu terhindar PHK akibat COVID-19.

1. Tingkatkan Kinerja

Pada dasarnya Anda dibayar perusahaan sebanding dengan apa yang telah Anda kerjakan untuk perusahaan tersebut. Anggap saja dalam hal ini sebagai simbiosis mutualisme yang saling menguntungkan. Tetapi alangkah baiknya Anda tidak cepat merasa puas dengan apa yang telah Anda kerjakan. Selalu berusaha untuk meningkatkan kinerja kepada perusahaan tempat Anda bekerja, karena usaha tidak akan pernah mengkhianati hasil. Dengan meningkatkan kinerja, perusahaan akan berpikir ulang untuk memutuskan hubungan kerja denganmu seandainya perusahaan harus mengambil langkah pemutusan kerja.

2. Loyal Terhadap Perusahaan

Apabila orientasi Anda bekerja hanya untuk mendapatkan uang / penghasilan, mungkin akan lebih baik jika paradigma tersebut Anda atur ulang. Selain untuk mendapat uang / penghasilan, Anda bisa menganggap bekerja sebagai sarana untuk mengembangkan diri ke arah yang lebih positif. Dengan begitu keringatmu lebih mahal harganya dari sekedar upah yang Anda terima.

Bersikap loyal kepada perusahaan merupakan tindakan yang sangat penting untuk menyelamatkanmu dari ancaman PHK. Dalam situasi paceklik seperti sekarang ini, perusahaan benar-benar membutuhkan sosok karyawan yang dapat diandalkan dengan tujuan dapat membawa perusahaan keluar dari masa-masa sulitnya. Dengan bersikap loyal, perusahaan akan menganggap Anda sebagai bagian penting sehingga apabila perusahaan harus melakukan tindakan PHK, perusahaan tidak akan memasukkan namamu di daftar pergawai yang diberhentikan.

3. Tetaplah Sabar

Sabar yang dimaksud di sini yaitu tetap menerima apa yang perusahaan berikan kepadamu, baik itu upah sebagai hakmu maupun pekerjaan sebagai kewajibanmu. Jangan pernah sesekali menuntut hak yang lebih banyak maupun kewajiban yang lebih ringan karena di saat seperti ini perusahaan tidak akan segan-segan melakukan pemecatan terhadapmu. Tetaplah sabar dan kerjakan apa yang seharusnya Anda kerjakan sehingga Anda akan menerima apa yang seharusnya Anda terima.

4. Minimalkan Ancaman dengan Spirit/ Khodam/ Amulet

Poin terakhir ini merupakan poin pelengkap yang dapat meminimalkan kemungkinan Anda terkena PHK. Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa ancaman PHK bisa terjadi kepadamu sewaktu-waktu. Dengan spirit, ancaman PHK tersebut dapat diminimalisir sehingga Anda bisa tenang dalam meniti karir di perusahaan tempat Anda bekerja.

Apabila perusahaanmu mempunyai 1.000 orang karyawan dan harus melakukan PHK sebanyak 500 orang, maka kemungkinan yang Anda miliki adalah 50% bertahan dan 50% persen terkena PHK. Itu merupakan probabilitas normal secara hitungan matematika. Dengan spirit, maka probabilitasnya mungkin akan bertambah ±5% sehingga kemungkinan Anda bertahan menjadi 55% dan kemungkinan Anda terkena PHK menjadi 45%. Spirit juga Anda memancarkan aura positif dalam bekerja sehingga perusahaan akan berpikir ulang untuk mencatat namamu dalam list PHK. Jadi Andapun bisa menghindari PHK akibat COVID-19.

*Angka-angka di atas merupakan contoh semata.